Senin, 23 November 2020

Analisis kalimat tunggal, majemuk, dan efektif

Oleh : Rifaldi Firdausi

Bahasa Indonesia memang menarik. Dalam tata bahasa Indonesia, ada banyak variasi menulis kalimat. Bentuk kalimat sangat beragam. Kalimat dapat dibedakan menjadi kalimat tunggal, kalimat majemuk, dan kalimat efektif

1. Kalimat tunggal

Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya terdiri atas dua unsur inti dan boleh diperluas dengan satu atau lebih unsur-unsur tambahan, asal unsur-unsur tambahan itu nggak boleh membentuk pola baru. Kalimat tunggal, misalnya kalimat inti, kalimat luas, kalimat verbal, kalimat nominal, dan kalimat tidak lengkap.

Contoh:

  1. Faisal menulis. (kalimat inti)
  2. Faisal menulis esai. (kalimat luas)
  3. Bunganya enam tangkai. (kalimat nominal)

2. Kalimat majemuk

Kalimat majemuk adalah penggabungan dua kalimat tunggal atau lebih, sehingga kalimat yang baru mengandung dua atau lebih klausa. Hubungan antarklausa tersebut ditandai dengan kata hubung (konjungsi). Contoh konjungsi yang bisa digunakan misalnya 'dan, atau, agar, karena', dan sebagainya.

3. Kalimat efektif adalah kalimat yang disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku, seperti unsur-unsur penting yang harus dimiliki setiap kalimat (subjek dan predikat); memperhatikan ejaan yang disempurnakan;serta cara memilih kata (diksi) yang tepat dalam kalimat. kalimat yang memenuhi kaidah-kaidah tersebut jelas akan mudah dipahami oleh pembaca atau pendengar.

Selasa, 17 November 2020

UMKM Menjadi Terpuruk Akibat Covid 19

Pandemi Covid-19 seperti pukulan untuk semua kalangan terutama untuk para pelaku UKM di Indonesia. Ada banyak para pelaku UKM yang terpaksa harus gulung tikar akibat terkena imbas pandemi Covid-19. Nah, maka dari itu dalam program Indonesia Digital Market kali ini, Okezone di dukung oleh HSBC Fusion menggelar webinar pada Selasa 08 Sepetember dengan tema 'Inovasi di Masa Pandemi: Keharusan atau Hanya Tinggal Kenangan' Untuk mengetahui keadaan sebenarnya dari para pelaku UKM di masa pandemi ini dengan menghadirkan sejumlah narasumber profesional di bidanganya seperti, Leonard Theosabrata ( Direktur Utama Smesco Indonesia), James Prananto (CBDO & Co-Founder Kopi Kenangan) serta Riana Taluki (Head of HSBC Fusion PT Bank HSBC Indonesia).

Memang tidak bisa dipungkiri jumlah UMKM di Indonesia sangatlah besar dan sekitar 80% bahkel ultra Mikro dan Mikro. Dan sejak lama saat terjadinya krisis moneter yang terjadi pada tahun 1998 perekonomian yang ditopang oleh bisnis-bisnis kecil di bidang UMKM. Begitu pula yang dikatakan oleh Leonard Theosabrata yang mengatakan pentingnya untuk terus mensuport para pelaku ultra mikro dan mikro supaya mereka bisa bertahan akibat pandemi ini.

Selama masa pandemi banyak UMKM yang terkena dampak sehingga mengalami kegagalan dalam berbisnis. Menanggapi hal tersebut, Leonard menjelaskan ketika bicara soal cash flow kemungkinan korelasinya dengan pandemi sudah otomatis, namun yang perlu dilakukan adalah bagaimana para pelaku UMKM mampu terus bertahan ditengah situasi dan kondisi seperti sekarang ini.

Selama masa pandemi banyak UMKM yang terkena dampak sehingga mengalami kegagalan dalam berbisnis. Menanggapi hal tersebut, Leonard menjelaskan ketika bicara soal cash flow kemungkinan korelasinya dengan pandemi sudah otomatis, namun yang perlu dilakukan adalah bagaimana para pelaku UMKM mampu terus bertahan ditengah situasi dan kondisi seperti sekarang ini

Langkah apa saja yang seharusnya disiapkan oleh para pelaku UMKM agar tetap bisa besar di new normal seperti sekarang ini, salah satunya dengan cara memperhatikan skill. Karena menurutnya, ada banyak para pelaku UMKM tidak memperhatikan hal yang satu ini sehingga antara kemampuan dan realita tidak akan ketemu.

Kebersihan

"Yang mungkin dulunya kebersihan bukanlah hal yang utama dipikirkan oleh customer tapi sekarang number one adalah kebersihan. Kita juga mengeluarkan campaign 'Sehat bersama kenangan' jadi contoh yang kita lakuin kita menjadi yang pertama yang mempunyai termometer gun di setiap outlet. Dimana di setiap outlet pun kita ada board setiap hari. Jadi barista kita yang bertugas kita catet namaya dan suhu tubuhnya. Jadi customer yang datang juga akan merasa nyaman," paparnya

Service

Selain itu, Kopi kenangan juga memberikan Care Card dan stiker “Aku Sehat” kepada para customernya saat membeli via aplikasi ojek online dan menyediakan Upang UV Waterless Sterilizer yang menjadikan Kopi Kenangan sebagai peritel minuman pertama di Indonesia dengan sistem sterilisasi ini.

"Upang UV Waterless Sterilizer adalah mesin nomor satu steriilisasi di korea. Jadi setiap toko kita juga memakai mesin Upang UV Waterless Sterilizer untuk sterilisasi alat-alat yang dipakai di kopi kenangan," tuturnya

Bangkit

Bangkit adalah salah satu kunci untuk para pelaku UMKM untuk terus begerak supaya bisa terus survive dalam menjalani bisnisnya. Maka dari itu, James juga memberikan tips untuk para pelaku usaha di indonesia supaya mereka bisa survive di masa pandemi ini. Salah satunya dengan terus memikirkan tentang kebersihan produk karena itu yang saat ini dicari oleh para konsumen. Selain itu Kopi Kenangan juga mengeluarkan kopi literan untuk produk-produk favoritnya dan terbukti digemari hingga kini oleh para konsumennya.

Jumat, 06 November 2020

Ragam Bahasa Lisan

Nama : Rifaldi Firdausi

Kelas : 5G bahasa Indonesia

Ragam bahasa lisan(pendapat), karena ragam bahasa lisan(pendapat) ini didukung oleh situasi pemakaian sehingga kemungkinan besar terjadi pelesapan kalimat. Namun, hal itu tidak mengurangi ciri kebakuannya. Walaupun demikian, ketepatan dalam pilihan kata dan bentuk kata serta kelengkapan unsur-unsur  di dalam kelengkapan unsur-unsur di dalam struktur kalimat tidak menjadi ciri kebakuan dalam ragam baku lisan karena situasi dan kondisi pembicaraan menjadi pendukung di dalam memahami makna gagasan yang disampaikan secara lisan

 

          Tata bahasa adalah ilmu yang mempelajari kaidah-kaidah yang mengatur penggunaan bahasa. Tata bahasa yang ditemukan didalam vidio adalah “saya menyukai statiska”. Menurut saya kalimat tersebut mempelajari kaidah-kaidah yang mengatur penggunaan bahasa karena bahasa lisan yang digunakan sudah tertata penggunaan bahasanya. Hanya saja kurang lengkap. Masih bisa diperbaiki dan diperjelas seperti “Saya menyukai mata kuliah statiska”.

 

           Kosa kata adalah himpunan yang dimilikin oleh seseorang atau merupakan bagian dari suatu bahasa tertentu. Semua kata-kata yang dimengerti oleh orang tersebut atau akan digunakan oleh orang tersebut untuk menyusun kalimat baru. Kosa kata yang ditemukan didalam vidio tersebut adalah “semua mata kuliah yang berbau kesling”. Menurut saya kalimat tersebut hanya dimengerti oleh orang tersebut, karna terdapat singkatan “kesling” dan bahasa tidak baku seperti “berbau”.

 

           Contohnya: kalimat “Manajemen pemasaran rumah sakit, sama manajemen SDM rumah sakit” menurut saya ini sudah sesuai dengan kriteria kaidah bahasa karena kalimat tersebut dapat dipahami oleh banyak orang. Lain halnya dengan contoh kalimat “semuanya favorite guys”. Meskipun kalimat tersebut dapat dimengerti oleh sebagian orang tetapi kalimat tersebut mengandung kata “guys” yang menurut saya bukan termasuk dari kaidah bahasa indonesia yang benar dan tidak masuk kedalam kamus KBBI.